Tips Dan Trik Bore UP Motor Satria FU 200 cc- pabrikan Suzuki memang terkenal dengan prodak yang memiliki kapasitas dan power yang lumayan besar, seperti sepeda motor suzuki satria Fu misalnya. Ia memang betul sepeda motor keluaran pabrikan Suzuki ini memang sangat digemari semua masyarakat, terutama dikalangan anak muda yang mencintai dunia balap. Dengan harga yang terjangkau serta desain yang ramping dan seporty, membuat sepeda motor ini laris dipasaran.
Kita tentu sudah mengatuhui tenatang kapasitas speda motor saatria Fu, ya betul kapasitas motor satria Fu adalah 150 cc dan memakai system mesin DOHC. Dengan desain yang sangat elegan nan ramping dan dibekali kapasitas mesin yang cukup besar, membuat sepeda motor ini diburu oleh sebagian masyarakat. Selain itu sepeda motor Suzuki satria Fu juga sangat cocok untuk dibawa ngumpul atau nongkrong sama teman-teman, atau juga dibawa bepergian bersama pacar. Namun pada kesempatan ini kami tidak akan membahas lebih detail tentang sepeda motor Suzuki satria Fu, akan tetapi kami akan membahas bagaimana cara menaikkan kapasitas mesin satria Fu 150 cc menjadi 200 cc dengan benar.
Hakikat manusia memang tidak ada puaasnya dan selalu melakukan eksperimen atau lebih tepatnya mengembangkan keterampilannya. Kapasitas sepeda motor satria Fu 150 cc menurut saya itu sudah lumayan besar, dan cocok dengan body yang dimilikinya. Namun ketika sepeda motor sudah jatuh ditangan pecinta balap, sepeda motor satria Fu tidak maksimal jika kapasitas mesinnya tidak dinaikan. Dengna cara bore-Up menjadi 200 cc tebtu sepeda motor Suzuki satria Fu sudah menjadi sepeda motor idaman dikalang anak muda, terutama pecinta balap. Dibawah ini penjelasannya.
Trik Bore-Up Suzuki Satria Fu Dengan Benar
Ganti bagian piston standar dengan menggunakan piston sepeda motor honda tiger, atau bisa juga menggunakan piston racing. Untuk batang piston kita lebih baik menggunak original saja.
Pada kepala silinder kita bisa melakukan langkah porting pada bagian katupnya yaitu katup masuk dan keluar diimbangi dengna camshaft. Untuk bagain katup anda bisa melakukan porting kurang lebihnya 3 milimeter pada in dan out nya. Pada bagian lubang masuk kita bisa memakai diameter 31 mm saja , dan pada bagian lubang keluarnya kita bisa menggunakan 29mm.
Pada bagian camshaft anda bisa mengadopsi dengan camshaft racing, atau dengan cara lain yaitu dengan merubah liftnya 7,55mm pada noke isapnya dan pada noke buangnya anda bisa memakai 7,60 mm. pada over lapnya out 2,48 dan 2,16 untuk in.
Pada system percampuran bahan bakar yaitu karburator, anda bisa menggunakan karburator racing yang 33mm serta memiliki pilot jet 50 dan 122 untuk mainjetnya. Pada kopling anda bisa menggunakan kampas kopling racing, dengna tujuan agar tidak slip pada putaran mesin putaran tinggi.
Pengapian anda bis amengguanakan part racing, serta lakukanlah settingna 42˚ sebelum oiston TMA di 13000 rpm. Agar akselari yang dikeluarkan mesin stabil alangkah baiknya menggunakan kenalpot racing yang memiliki pembuangna lebih besar dibandingkan standarnya.
Demikaian yang bisa saya sampaikan kurang lebihnya kami mohon maaf, semoga apa yang kami sampaikan bermanfaat untuk anda. Terimakasih.

0 comments:
Posting Komentar